Presiden Amerika Serikat Barack Obama secara resmi mengeluarkan pernyataan terkait tewasnya pemimpin Al Qaidah Usamah Bin Ladin oleh serbuan marinir angkatan laut AS. "Pemerintah Pakistan membantu operasi ini, saya sudah menelepon Presiden Pakistan," kata Obama dalam konferensi pers di Gedung Putih. Pada Senin (2/5).
Menurut Obama dengan tewasnya Bin Ladin, keadilan sudah ditegakkan. "Ini bukan perang melawan Islam, tapi perang melawan pembunuh massal," ujar Obama.
Bin Ladin memang telah lama diburu oleh Amerika. Ia diduga menjadi otak serangan WTC, 11 September 2001 di New York.
Dan inilah aksi "teror" yang diduga didalangi Usamah bin Ladin versi Amerika Serikat.
13 November 1995
Bom mobil di Arab Saudi, 5 orang AS tewas.
25 Juni 1996
Bom mobil di kompleks marinir Amerika 19 orang tewas, 400 cedera.
7 Agustus 1998
Bom di kedutaan AS di Kenya dan Tanzania, 224 orang tewas (12 orang AS), ratusan cedera.
12 Oktober 2000
Bom bunuh diri di kapal perusak USS Cole di pelabuhan Yaman-17 pelaut AS tewas, 39 cedera.
11 September 2001
Al Qaidah, organisasi teroris, diduga berada di balik serangan 11 September 2001 yang menewaskan sedikitnya 3.000 orang. (tempo)