Rombongan pertama tahanan Palestina meninggalkan rumah tahanan untuk menuju Tepi Barat, Selasa dini hari waktu setempat, demikian laporan radio setempat.
Para tahanan itu akan dibebaskan rezim Zionis Israel atas dasar kesepakatan pertukaran tahanan dengan seorang serdadu Zionis, Gilad Shalid.
Sebanyak 96 tahanan Palestina yang akan dibebaskan itu akan diikuti oleh tiga rombongan lain, yang segera diberangkatkan ke pos militer Israel Kerem Shalom, di dekat perbatasan Israel-Jalur Gaza, kata laporan radio itu.
Sejumlah 477 tahanan Palestina dijadwalkan dibebaskan pada Selasa siang. Para tahanan yang meninggalkan penjara Ketziot itu diborgol di kaki dan tangan mereka.
Lebih dari 1.000 petugas kepolisian dikerahkan guna mengamankan rute konvoi tersebut, kata radio itu. (IRIB/RM/Ant)