Kisah seorang penegak hukum Pat Garrett yang menembak mati seorang penjahat yang paling di takuti Billy the Kid, pada tahun pada 15 Juli 1881. Telah mempesona rakyat AS selama 130 tahun bahkan sudah dibukukan, difilmkan, dan dituangkan ke dalam lirik lagu yang jumlahnya tak terhitungjumblahnya.
Tapi, perseteruan itu terbawa hingga ke masa kini. Gubernur New Mexico Bill Richardson tengah mempertimbangkan memberikan pengampunan pasca-meninggal kepada Billy the Kid. Tak pelak, hal itu memicu kemarahan keturunan Garrett yang menyebut hal itu merupakan penghinaan karena memberikan pengakuan terhadap penjahat yang kejam.
Tiga orang cucu mendiang penegak hukum tersebut mengirimkan surat kepada Richardson minggu ini dan memintanya agar tidak memberikan pengampunan tersebut. Menurut mereka, tindakan semacam itu merupakan "penghinaan tak dapat dimaafkan" terhadap Garrett.
"Jika Billy the Kid masih hidup dan ada di tengah kita saat ini, akankah Anda memberikan pengampunan kepada seseorang yang hidup sebagai pencuri dan, yang lebih terkenal, telah membunuh empat orang penegak hukum dan orang-orang lain dalam jumlah yang tak terhitung?" tulis keluarga Garrett.
Isu itu muncul karena Richardson tahun ini meminta seorang kolumnis asal New Mexico untuk menghubungi sejarawan dan meminta pendapat mereka mengenai pemberian ampunan. Gubernur berencana bertemu dengan anggota keluarga Garrett minggu depan untuk menyelesaikan hal itu.
Garrett menembak mati Billy the Kid pada 15 Juli 1881. Garrett mampu melacak sang penjahat setelah ia meloloskan diri dari penjara di Lincoln County. Baku tembak bersejarah tersebut mengakibatkan dua orang deputi Garrett tewas.
Status Kid sebagai pahlawan cerita rakyat Barat Kuno kemudian dibukukan, difilmkan, dan dituangkan ke dalam lirik lagu yang jumlahnya tak terhitung.
Menurut legenda, Billy the Kid telah membunuh 21 orang, satu orang setiap tahun sepanjang hidupnya. Tapi, Dinas Pariwisata New Mexico menyebut jumlahnya hanya sembilan.
Perseteruan seputar pemberian ampunan tersebut merupakan yang terbaru mengenai simpang siur benar tidaknya Garrett yang menembak Kid, ataukah ada orang lain yang menembak Kid dan Garrett berbohong mengenai hal itu.
Sejumlah sejarawan mengklaim bahwa Billy the Kid tidak terbunuh dalam baku tembak melawan Garret dan pergi ke Texas. Di Texas, ia menjadi "Brushy Bill" Roberts dan meninggal karena serangan jantung pada usia 90 pada tahun 1950.
Richardson kemudian memicu pertikaian pada 2008 saat mendukung rencana dari Sheriff Tom Sullivan untuk menginvestigasi ulang kasus yang telah berusia ratusan tahun tersebut.
Sang gubernur mengatakan bahwa dirinya bersedia mempertimbangkan ampunan untuk Kid, yang dulu diharapkan oleh Kid namun tak diberikan oleh Gubernur New Mexico kala itu, Lew Wallace.
"Gubernur Richardson selalu mengatakan bahwa dirinya akan mempertimbangkan janji Gubernur Wallace untuk memberikan ampunan kepada Billy the Kid," kata juru bicara Richardson, Alarie Ray-Garcia pada hari Kamis. "Beliau tahu keresahan keluarga Garrett dan akan menemui mereka minggu depan."
Susan Floyd Garrett dari Santa Fe adalah salah satu cucu yang menandatangani surat untuk Richardson. Menurutnya, pihak keluarga memutuskan untuk angkat bicara karena pemberian ampunan merupakan "pembunuhan karakter" kakek mereka. Ia menyebut Kid seorang "gangster".
"Setiap orang ingin mengarang mitos tentang Billy the Kid," katanya.
Susan dan saudara laki-lakinya, Jarvis Patrick Garrett, pada hari Kamis bertemu dengan para anak cucu tokoh penting lain dalam sejarah Kid, John Henry Tunstall, seorang pemilik ranch yang terbunuh pada tahun 1878 dan memicu pertikaian berdarah yang terkenal dengan sebutan Lincoln County War. Billy the Kid, yang juga dikenal dengan nama William Bonney, sebelumnya bekerja di ranch Tunstall.
Hilary Tunstall-Behrens dari London, anak dari keponakan Tunstall, mengatakan bahwa dirinya tidak mendukung pemberian ampunan untuk Kid saat ini.
"Saya tidak akan mendukung itu," kata Tunstall-Behrens, 83. "Ada terlalu banyak perasaan yang kuat," tambahnya.
Gale Cooper, seorang ahli sejarah amatir yang tinggal di dekat Albuquerque, mengatkaan bahwa pemberian ampunan oleh Richardson akan menjadi "titik puncak kebohongan yang menyebutkan bahwa Garrett adalah pembunuh jahat dan Billy tidak dikuburkan dalam makamnya."
Cooper telah menulis buku berjudul "Kebohongan Besar" yang berisi bantahan terhadap klaim yang menyebut Garrett membunuh orang lain, bukan Kid.
Setelah menunaikan tugas sebagai sheriff Lincoln County, Garrett tidak berhasil dalam karier. Ia gagal mencalonkan diri di dunia politik dan dibelit kesulitan keuangan saat mengelola ranch.
Ia ditembak dan tewas pada tahun 1908 karena perseteruan terkait lahannya. (Smcom)
