Siber Zionis Israel berupaya membobol situs PressTV. Namun upaya itu gagal. Dalam 10 hari terakhir ini, siber-siber Zionis Israel berupaya menyerang situs PressTV.
Selain PressTV, televisi berbahasa Arab, Al Alam, juga menjadi sasaran serangan siber-siber Zionis Israel. Kendala semacam ini bukan untuk pertama kalinya bagi media-media Republik Islam Iran.
Dua televisi tersebut dapat dikatakan sebagai media yang aktif melaporkan segala peristiwa di Palestina pendudukan dengan sudut pandang obyektif. Dua televisi itu juga disebut-sebut sebagai media alternatif yang mengimbangi pemberitaan Barat yang seringkali menyuguhkan laporan-laporan subyektif.
Belum lama ini, WikiLeaks mempublikasikan data-data terkait upaya para pejabat Inggris untuk menonaktifkan Kantor PressTV di London. Pada saat yang sama, Barat mengklaim sebagai negara-negara yang mendukung kebebasan berpendapat.
Dilaporkan pula, IFilm juga tidak dapat disaksikan di Bahrain. IFilm adalah televisi satelit milik Iran yang menyuguhkan film-film Iran dengan bahasa Arab.(irib)