Sebuah ledakan hari ini menghantam kampanye pemilihan umum dari Partai Jamiat Ulama-i-Islam di Wilayah Kurram, sebelah barat laut Pakistan. Serangan itu menewaskan 15 orang dan melukai setidaknya 40 orang lainnya.
Kantor berita Reuters melaporkan, Senin (6/5), sejak bulan lalu, kelompok Taliban Pakistan telah membunuh lebih dari 70 orang dalam serangan yang ditagetkan kepada para politisi dan tiga partai politik besar di negeri itu.
Kelompok milisi Taliban memang kerap menargetkan partai moderat dalam upaya untuk melemahkan laju mereka dalam pemilihan umum yang bakal digelar pada 11 Mei mendatang, dan bukan kepada partai berbasis agama seperti Jamiat Ulama-i-Islam.
Seorang pejabat tidak disebutkan namanya mengatakan serangan ini dilakukan lewat aksi bom bunuh diri saat kampanye itu berlangsung. Tidak ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas insiden ini.
Serangan terjadi di sebuah area yang dihuni oleh etnis Pashtun dan dekat perbatasan dengan Afghanistan ini juga menimbulkan pertanyaan apakah Taliban saat ini telah memperluas serangan mereka dan tidak hanya dilakukan terhadap partai-partai moderat.
Pemilihan umum Pakistan kali ini digelar sebagai tanda bahwa untuk pertama kalinya pemilu diadakan untuk menentukan transisi antara pemerintah sipil.