14 Dec 2011

Libya Tak ingin Berhubungan Apapun dengan Israel

libyabaruWakil Libya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan bahwa rezim Zionis Israel tidak akan pernah memiliki Kedutaan Besar di Tripoli.

Abdul Rahman Syalqammenilai laporan media-media Arab tentang adanya kesepahaman antara para pejabat Libya dan Israel guna membuka Kedubes Tel Aviv di Tripoli sebagai klaim tak berdasar dan kebohongan murni. Press TV melaporkan, Selasa (13/12)

Ashraf al-Tsulsi, aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Libya menilai berita kesepakatan Libya dan rezim Zionis guna membuka Kedubes Tel Aviv di Tripoli sebagai klaim tak berdasar dan tendensius. Ditambahkannya, pemerintah, Dewan Transisi Nasional Libya (NTC) dan semua lapisan di Libya mempunyai pandangan yang sama yaitu tidak menginginkan terjalinnya hubungan dengan Israel dalam bentuk apapun.

Aktivis Libya itu juga menegaskan bahwa banyak masalah yang lebih penting di Libya yang harus segera diselesaikan, seperti masalah keamanan dan stabilitas Libya.

Di akhir pernyataannya, aktivis tersebut mengatakan bahwa Israel sangat ketakutan terhadap kebangkitan rakyat di negara-negara Arab. Oleh karena itu, Tel Aviv terus berupaya supaya revolusi rakyat tidak dapat meraih cita-citanya. Usaha Zionis itu diwujudkan dengan cara memprovokasi emosi dan menciptakan keraguan di antara para pemimpin baru.

Artikel Terkait

- Reviewer: Asih - ItemReviewed: Libya Tak ingin Berhubungan Apapun dengan Israel Deskripsi: Wakil Libya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan bahwa rezim Zionis Israel tidak akan pernah memiliki Kedutaan Besar di Tripoli.... Rating: 4.5
◄ Newer Post Older Post ►