Selama ini rezim Zionis dituduh menggunakan berbagai jenis obat-obatan yang berbahaya untuk menekan atau mempengaruhi para tahanan Palestina. Hal ini diprotes oleh Liga Arab mendesak Israel agar menghentikan aksinya.
Menurut laporan IRNA dari Kairo, Liga Arab dalam laporannya terkait kondisi fisik dan kesehatan para tahanan Palestina menyatakan bahwa Israel tidak memperhatikan kesehatan tawanan Palestina. Tak hanya itu, Israel malah melakukan uji coba obat-obatan berbahaya terhadap para tawanan.
Di laporan Liga Arab ditekankan bahwa sejumlah tawanan Palestina menderita kelumpuhan akibat kelalaian Israel atau mengidap penyakit mematikan. Menurut Liga Arab kejahatan Israel bukan hanya disebabkan kelalain mereka tehadap nasib para tahanan Palestina, namun juga percobaan obat-obatan baru rezim ini terhadap warga Palestina.
Menurut keterangan sejumlah tawanan Palestina, mereka disuntik obat-obatan yang membuat mereka buta atau menderita gangguan mental.
Saat ini tercatat sekitar 12 ribu warga Palestina mendekam di penjara-penjara menakutkan rezim Zionis. (irib)