10 Mar 2011

Larijani: Penculikan Sadr Untungkan Israel

ImageZionis Israel memperoleh keuntungan maksimal atas hilangnya pemimpin Syiah Lebanon Imam Moussa Sadr. kata Ketua parlemen Iran Ali Larijani pada pada hari Rabu (9/3)


"Imam Moussa Sadr telah mendirikan Gerakan Amal, sebuah kekuatan melawan Zionis. Oleh karena itu, Israel memperoleh keuntungan maksimal atas penculikan Imam Sadr, yang punya banyak strategi untuk menghadapi mereka," kata Larijani dalam konferensi terkait peran Imam Moussa Sadr dalam kebangkitan dunia Islam.


Pejabat senior Iran menggambarkan Imam Moussa Sadr sebagai pemimpin yang tak kenal lelah dan mampu menghidupkan kembali identitas Syiah di Lebanon.


Pada kesempatan itu, Larijani menilai penguasa Libya Muammar Gaddafi bertanggung jawab atas hilangnya Imam Moussa Sadr dan mengecam pemerintah Gaddafi karena menolak memberikan penjelasan dalam kasus itu.


"Ada bukti yang jelas bahwa Imam Moussa Sadr diculik di Libya, tetapi Gaddafi menolak untuk memberikan penjelasan atas masalah ini dan begitu juga pemerintah Libya," tukasnya.


Dia juga mengkritik masyarakat internasional karena tidak menunjukkan antusiasnya dalam mencari tahu nasib ulama terkemuka tersebut.


Imam Moussa Sadr diculik selama kunjungan resmi ke ibukota Libya, Tripoli untuk bertemu dengan para pejabat pemerintah Gaddafi pada bulan Agustus 1978. Dia diyakini telah diculik atas perintah Gaddafi.


Pada tahun 2008, pemerintah di Beirut mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Gaddafi atas hilangnya Sadr. Libya sebelumnya membantah keterlibatan dalam kasus ini dan mengabaikan seruan untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang kasus tersebut. (IRIB/RM/PH)

Artikel Terkait

- Reviewer: Asih - ItemReviewed: Larijani: Penculikan Sadr Untungkan Israel Deskripsi: Zionis Israel memperoleh keuntungan maksimal atas hilangnya pemimpin Syiah Lebanon Imam Moussa Sadr. kata Ketua parlemen Iran Ali Larijani p... Rating: 4.5
◄ Newer Post Older Post ►