Kehilangan Mubarak, Israel kini kebingungan karena telah kehilangan salah satu pendukung loyalnya di dunia Arab, Hosni Mubarak. Seorang pejabat tinggi Israel berharap agar lengsernya Mubarak tidak mempengaruhi perjanjian damai antara rezim Zionis dan Mesir.
Reuters mengutip keterangan seorang pejabat Israel yang enggan menyebutkan namanya melaporkan, Tel Aviv sangat khawatir jika seandainya perjanjian perdamaian antara Mesir dan Israel terusik karena menyingkirnya Mubarak dari kekuasaan.
Sebelumnya, para pejabat Israel mendesak Amerika Serikat untuk mempertahankan Mubarak di tampuk kekuasaan Mesir.
Beberapa saat lalu, Wakil Presiden Mesir, Omar Suleiman mengumumkan pengunduran diri Mubarak dan penyerahan kekuasaan negara ini kepada Dewan Tinggi Angkatan Bersenjata Mesir.
Laporan terbaru dari Kairo menyebutkan bahwa para demonstran menyatakan tidak akan menghentikan demonstrasi selama Hosni Mubarak tidak diadili.
(IRIB/MZ)