Menteri Peperangan rezim Zionis Israel Ehud Barak menyatakan bahwa Amerika Serikat siap memberikan bantuan lebih besar kepada Israel jika Tel Aviv bersedia memperpanjang pembekuan pemukiman Zionis selama 90 hari lagi.
"Jika kita mencapai kesepakatan, mereka (para pejabat AS) menawarkan kita bantuan enam atau tujuh kali lebih besar," kata Barak kemarin (Senin,15) seperti dilaporkan Press TV.
Dia juga mengakui bahwa bantuan yang disebut insentif itu, mencakup dua puluh pesawat tempur F-35.
Pada September lalu, Presiden AS Barack Obama menawarkan kepada PM Israel Benjamin Netanyahu sebuah paket insentif sebagai imbalan untuk perpanjangan pembekuan permukiman Zionis.
Dalam sebuah surat kepada Netanyahu, Presiden AS berjanji untuk menjegal setiap upaya yang membawa masalah pembentukan negara Palestina ke Dewan Keamanan PBB, memveto setiap resolusi anti-Israel dan memasok Tel Aviv dengan senjata-senjata canggih.
Masalah kelanjutan pembangunan permukiman Zionis di tanah Palestina telah mengakhiri perundingan langsung antara Israel dan Otorita Ramallah melalui mediasi AS. (IRIB.ir)