Sebuah organisasi prorakyat Palestina di Sudan mengabarkan rencananya untuk bergabung dengan misi Freedom Flotilla dan mengirim kapal pembebasan lainnya guna mematahkan blokade Israel di Jalur Gaza.
Seperti dikutip Kantor Berita Jerman (DPA), Organisasi Dukungan kepada Rakyat Palestina di Sudan memutuskan untuk mengirim kapal pembebasan ke Gaza dari hasil dana bantuan yang dihimpun dari masyarakat dan pemerintah Sudan. Rencananya kapal tersebut akan diberangkatkan dari pelabuhan Port Sudan.
Nasir Al-Said, wakil Organisasi Dukungan kepada Rakyat Palestina, kemarin (Sabtu, 5/6) menyatakan, "Kami siap membantu warga mazlum di Jalur Gaza". Dia menambahkan, "Kapal tersebut akan mengangkut bantuan kesehatan, obat-obatan, besi, dan semen".
Laporan lain menyebutkan, masyarakat Sudan kemarin juga menggelar aksi demo mengecam kebiadaban serangan militer Israel terhadap armada Freedom Flotilla.(irib)