Film dokumenter 'Unlawful Killing' yang menggambarkan kehidupan detik-detik Putri Diana sebelum tewas dilarang tayang oleh pemerintah Inggris.
Seperti dilansir TMZ, Senin (2/5/2011), 'Unlawful Killing' mengklaim memiliki rekaman telepon Diana setahun sebelum dirinya meninggal. Rekaman suara yang berisi ketakutan Diana itu disebutkan belum pernah diperdengarkan kepada publik.
"Jika kamu seorang wanita yang kuat di lingkunganku, maka kamu adalah masalah. Aku adalah neraka masalah," ungkap Diana dalam rekaman tersebut.
"Tak ada waktu untuk hobi. Berusaha untuk tetap hidup adalah salah satunya," tambahnya.
Produser dan sutradara 'Unlawful Killing' adalah Keith Allen, ayah dari penyanyi asal Inggris, Lily Allen. Keith mengungkapkan adanya teori konspirasi dalam tewasnya Diana, termasuk saat kecelakaan di Paris.
Film tersebut juga 'menuduh' ada sesuatu yang salah dalam upaya penyelamatan Diana saat kecelakaan. Ibunda Pangeran William itu disebutkan memiliki kesempatan untuk bertahan hidup jika pertolongan medis datang tidak terlalu lama.
Karena 'Unlawful Killing' membahas isu yang sensitif mengenai keluarga Kerajaan, sudah pasti film tersebut dilarang tayang di Inggris. Namun rencananya 'Unlawful Killing' akan tayang di Festival Film Cannes. (detik)