Presiden Republik Islam Iran, Mahmoud Ahmadinejad, dalam pembicaraan via telepon dengan sejawatnya asal Pakistan, Asif Ali Zardari, hari Senin (20/12), mengapresiasi solidaritas pemerintah dan rakyat Pakistan atas aksi teror terbaru di Chabahar. Ditegaskannya, "Memberantas akar terorisme adalah keinginan kedua negara."
Kantor Berita IRNA mengutip keterangan Pusat Penerangan Kepresidenan Republik Islam Iran, melaporkan, Ahmadinejad kepada Zardari mengatakan, "Aksi teror itu terjadi dalam peringatan hari kesyahidan keluarga Rasulullah Saw." Sambil menyinggung gugur syahidnya sejumlah anak kecil, perempuan dan laki-laki dewasa, Ahmadinejad mengatakan, "Pelaku aksi teror bukan muslim, bahkan bukan orang yang meyakini agama apapun."
Dalam pembicaraan via telepon tersebut, Ahmadinejad meminta Pakistan segera menangkap dan menyerahkan teroris yang diidentifikasi sebagai pelaku dalam aksi teror Chabahar. Ahmadinejad juga menegaskan kesiapan Iran untuk melakukan kerjasama intelijen dalam memberantas akar terorisme di kawasan.
"Kerjasama kuat dan langkah tegas kedua negara pasti dapat memberantas akar terorisme di kawasan," tegas Ahmadinejad
Dalam kesempatan itu, Presiden Pakistan, Asif Ali Zardari menyatakan bahwa Pakistan akan menyambut baik kerjasama pemberantasan terorisme dengan Iran. Dikatakannya, "Kerjasama ini harus ditempuh." Zardari juga mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. (IRIB.ir)