Farid Azarkan, ketua Asosiasi Kerjasama Maroko di Belanda (SNM), ingin bertemu dengan Ivo Opstelten, menteri baru Keselamatan Publik dan Keadilan, secepat mungkin mengenai insiden kekerasan terhadap Masjid.
Azarkan mengatakan bahwa kaum Muslim di Belanda semakin gelisah tentang grafiti dan pembakaran yang dilakukan terhadap sejumlah Masjid. Sebuah Masjid di Dordrecht ditembaki minggu lalu dan ada beberapa kasus ketika bangkai hewan ditinggalkan di sebelah Masjid.
Azarkan mengatakan para politisi harus lebih intens menanggapi, seperti yang mereka lakukan ketika insiden-insiden semacam itu menimpa kaum Yahudi atau gay. Dia mengatakan kaum Muslim mengajukan keluhan pembakaran yang relatif sedikit karena takut akan terjadi pembalasan.
Sementara itu, Partai Kebebasan (PVV) Geert Wilders menuntut klarifikasi dari pemerintah Belanda mengenai laporan bahwa Belanda ikut mendanai pembangunan Masjid Ground Zerodi New York dengan uang pajak negara sebesar satu juta dolar.
Di website kementerian luar negeri, disebutkan bahwa subsidi sebesar satu juta dolar telah diberikan kepada American Society for Muslim Advancement (ASMA). Organisasi ini, bersama dengan organisasi Islam Cordoba Initiative, bertanggung jawab untuk pusat Islam itu termasuk sebuah Masjid, yang bernilai 100 juta dolar, untuk dibangun di dekat Ground Zero.
PVV menuntut penjelasan dan menyebut rencana pembangunan Masjid di dekat Ground Zero sebagai hal yang konyol dan penghinaan terhadap keluarga korban yang kehilangan nyawa mereka dalam serangan 11 September 2001. Partai itu ingin subsidi ke ASMA untuk segera ditarik.
Pemerintah Belanda sendiri membantah tuduhan itu dan mengatakan bahwa mereka tidak memberikan subsidi untuk pembangunan Masjid Ground Zero. Menteri Luar Negeri Maxime Verhagen menulis ke PVV bahwa hibah tersebut diberikan untuk sebuah program dari ASMA yang fokus pada emansipasi wanita Muslim di Afghanistan, Mesir, dan Pakistan.
Verhagen juga membantah bahwa ASMA terlibat dalam rencana membangun Masjid tersebut. "Untuk itu tidak ada uang pajak Belanda yang digunakan," ujar Verhagen. Karena alasan itu, dia tidak berencana untuk menarik subsidi tersebut, seperti yang diminta oleh PVV.
Meski demikian, dalam website Cordoba Initiative, ASMA memang tercatat sebagai organisasi mitra. Pendiri ASMA, Imam Feisal Abdul Rauf juga merupakan ketua Cordoba Initiative. (Suaramedia.com)