11 Nov 2010

Pakistan - India Gemetar Taliban Punjabi Menguat

ImageSebuah laporan yang muncul baru-baru ini menyatakan bahwa Lashkar-e-Taiba (LeT) mengalami keretakan dan mengakibatkan sebagian anggotanya bergabung dengan Taliban Punjabi.


Awalnya, tampaknya hal ini hanya langkah strategis LeT dan badan intelijen Pakistan, Inter-Services Intelligence (ISI) untuk menciptakan kesan bahwa kelompok di Pakistan itu mengalami hal yang buruk.


Akan tetapi, badan-badan intelijen menegaskan bahwa ekspansi Taliban Punjabi merupakan hal yang mengkhawatirkan karena gerakan tersebut diperkirakan akan lebih kuat dibanding sebelumnya, seiring bergabungnya sejumlah anggota LeT.


Intelijen India mengatakan kepada rediff.com bahwa LeT selalu memiliki hubungan dengan Taliban Punjabi. Hubungan antara dia kelompok tersebut berawal dari tahap pelatihan, seluruh anggota LeT dilatih oleh Taliban Punjabi.


Gerakan tersebut pertama kali muncul untuk memerangi pasukan penjajah Amerika Serikat di Afghanistan. Kemudian, mereka mulai memerangi pasukan keamanan Pakistan, yang menyerang gerilyawan atas arahan dari AS.


Sejumlah besar kader Taliban Punjab berasal dari kawasan Punjab di Pakistan, yang juga menjadi lokasi pangkalan-pangkalan militer di Pakistan. Sebagian besar militan menerima pelatihan dari tentara Pakistan. Bahkan, sebelumnya ada banyak personel militer Pakistan yang bahu membahu dengan Taliban Punjabi karena bersimpati dengan tujuan gerakan tersebut.


Kemunculan Taliban Punjabi membuat India resah. Meski gerakan tersebut sebagian besar memfokuskan serangan terhadap AS di Afghanistan, ada banyak hal yang dikhawatirkan India.


India tidak akan lupa bahwa Taliban Punjabi awalnya didirikan Pakistan untuk berperang di Kashmir. Meski ISI mengendalikan arah pertempuran di Kashmir, para kader gerakan tersebut kini memutuskan bergerak sendiri, dan intelijen India yakin mereka akan melanjutkan pertempuran di Kashmir dengan inisiatif sendiri.


Selain hal itu, gerakan tersebut banyak mendapatkan dukungan di sepanjang perbatasan India, dan mereka berpeluang menyusup masuk ke India, demikian disebutkan laporan itu.


Paradigma berpikir dari kelompok itu mengalami pergeseran belakangan ini. Mereka mulai bergabung dengan Taliban dan kelompok anggota Al Qaeda karena mereka merasa memiliki musuh yang sama.


ISI memang dikenal sengaja melambat dalam upaya memerangi AS, sebuah fakta yang tidak disukai kelompok-kelompok tersebut.


Kekhawatiran yang lebih besar adalah, musuh terbesar India – Ilyas Kashmiri yang melatih anggota LeT David Headley – juga menjadi bagian dari Taliban Punjabi.


Untuk kedua kalinya, "kisah cinta" Kashmiri dengan ISI berakhir. Ia juga memutuskan untuk melawan mereka. Ia kini juga memilih menjaga jarak dengan LeT, karena ia merasa jika mendukung gerakan tersebut, yang didukung ISI, sama artinya tidak secara langsung berhadapan dengan AS.


Di masa mendatang, akan ada keretakan dalam tubuh LeT karena perbedaan dalam gerakan itu semakin banyak.


Seiring semakin banyaknya anggota LeT yang bergabung dengan Taliban Punjabi, ketegangan antara dua gerakan itu amat mungkin muncul.


Semakin banyaknya perselisihan berarti bahwa para pasukan Lashkar tidak akan mendapat akses pelatihan oleh Taliban Punjabi, dan hal inilah yang dikhawatirkan ISI. Orang-orang seperti Kashmiri-lah yang membantu pelatihan personel Lashkar untuk melakukan serangan 26/11.


Biro intelijen itu mengatakan bahwa masalah ini sudah dilalui ISI dan ISI akan mencapai semacam kompromi di masa mendatang.


Yang lebih dikhawatirkan adalah, jika kelompok-kelompok tersebut bersatu. Jika itu terjadi, maka kekuatan mereka akan semakin besar. (Suaramedia.com)

Artikel Terkait

- Reviewer: Asih - ItemReviewed: Pakistan - India Gemetar Taliban Punjabi Menguat Deskripsi: Sebuah laporan yang muncul baru-baru ini menyatakan bahwa Lashkar-e-Taiba (LeT) mengalami keretakan dan mengakibatkan sebagian anggotanya be... Rating: 4.5
◄ Newer Post Older Post ►